EKSISTENSI RATEB MENSA DI DESA KUTA TEUNGOH KECAMATAN BEUTONG ATEUH BANGGALANG KABUPATEN NAGAN RAYA
Abstract
Rateb Mensa merupakan tradisi yang dilaksanakan setiap tahun pada Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang Kabupaten Nagan Raya. Penyajian Rateb Mensa disajikan dalam bentuk zikir tubuh yakni membaca zikir sambil menggerakkan badan. Rateb Mensa dilaksanakan pada malam ke empat Idul Fitri selama tiga sampai empat malam berturut-turut. Penyajian Rateb Mensa dimulai dengan membaca do’a kemudian dilanjutkan membaca Takbir lebaran, zikir, laweut, ditutup dengan do’a dan makan kenduri bersama. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahi bagaimana eksistensi Rateb Mensa di Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang Desa Kuta Teungoh, dengan menggunakan metode penelitian kualitatif pendekatan fenomenologi. Pada penelitian ini peneliti menggunakan teori eksistensi menurut Abidin dan teori fungsionalisme kebudayaan menurut Malinowski untuk mendukung teori eksistensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa eksistensi Rateb Mensa sebagai kesenian Islami dan objek kebudayaan yang ada pada Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang Kabupaten Nagan Raya.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abidin, Zainal. (2007). Analisis Eksistensial, Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Asbihani, A., & Jalil, A. (2017). Eksistensi Tradisi Mandi Safar di Desa Tanjung Punak Kecamatan Rupat Utara Kabupaten Bengkalis (Doctoral dissertation, Riau University).
Burhanuddin, (2020). Zikir Dan Ketenangan Jiwa. Jurnal Media Intelektual Muslim dan Bimbingan Rohani, 6(1), 15-25.
Hargianto, Dhelfyan, dkk. (2016). “Perkembangan Seni Ludruk Kirun Dan Relevansinya Untuk Meningkatkan Apresiasi Siswa Terhadap Budaya Lokal”. Jurnal Candi, 14(2), 42-59.
Helmina, H. (2016). Eksistensi Ratib Saman Sebagai Kearifan Lokal dalam Mempengaruhi Sosial Budaya Keberagamaan Masyarakat Tanjung Pauh pada Era Modern. Islamika: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman, 16(1), 1-16
Kristianto, I. K. (2019). Kesenian Reyog Ponorogo dalam Teori Fungsionalisme. Tamumatra: Jurnal Seni Pertunjukan, 1(2), 69-82.
Nusawari, (2015). Tradisi Dan Makna Simbolik Rateb Mensa Di Desa Blang Brandeh, Kecamatan Beutong. Banda Aceh: Program Sarjana Fakultas Adab dan Humaniora Universitas UIN Ar-Raniry.
Rivai, A. M. (2022). Makna dan Nilai Syiar Tarian Meugrob di Pidie Aceh (Studi Kasus di Desa Pulo Lueng Teuga (Doctoral dissertation, UIN Ar-Raniry).
Siapa dan Bagaimana Teungku Bantaqiah. Retrieved Mei 24, 2024. https://komparatif.id/siapa-dan-bagaimana-teungku-bantaqiah/
DOI: http://dx.doi.org/10.26887/jmen.v4i2.4449
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Visitors