PENCIPTAAN KOMPOSISI MUSIK ANTAN DELAPAN OF VARIATION FORM
Abstract
Komposisi ini terinspirasi dari kesenian Antan Delapan yang merupakan kesenian tradisional Melayu yang tumbuh dan berkembang di Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan. Kesenian ini merupakan kesenian tradisional yang berawal dari kegiatan berbalas pantun yang sering dilakukan masyarakat Kabupaten Muara Enim pada saat menumbuk padi. Alat penumbuk padi yang digunakan adalah sebuah Lesung dan delapan buah Antan. Komposisi Antan Delapan Of Variation Form berangkat dari unsur musikalitas kesenian Antan Delapan, yaitu melodi tembang, pola ritme gendang, dan tembang. Metode yang digunakan dalam penggarapan komposisi ini yaitu metode eksperimen. Dalam penggarapannya, komposisi Antan Delapan of Variation Form digarap dalam 8 variasi atas tema. Masing-masing variasi menggunakan beberapa teknik memvariasikan tema yang bersumber dari melodi, ritme, dan harmoni tanpa menghilangkan identitas kesenian Antan Delapan.Tujuan yang ingin dicapai dalam komposisi Antan Delapan of Variation Form adalah membuat sebuah komposisi yang berangkat dari lagu Antan Delapan ke dalam bentuk garap tema dan variasi, dengan format solo vokal yang diiringi oleh orchestra, tanpa menghilangkan identitas kesenian tersebut.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Pono, Banoe. (2003). Kamus Musik, Yogyakarta: Kanisius.
Fontaine, Paul. (1967). Basic Formal Structures in Music, NewYork: Appleton-Century
Crofts.
Kostka, Stefan. (2006). Materials and Techniques of Twentith-Century Music: Third
Edition, New Jersey: Pearson Education.
Heni, Kusumawati, (2011). “Orkestrasi”, Diktat, Universitas Negeri Yogyakarta.
Murniati. ( 2008). “Ilmu Bentuk Musik”, Buku Ajar, 0193/O/023 04.2/III/2009,
DIPA STSI Padangpanjang.
Persichetti, Vincent. (1978). Twentieth Century Harmony:Creative Aspect and Practice,
USA: Vail-Ballou Press.
Rizaldi. (1995). “Langkah-Langkah Memahami Musik”, Buku Ajar, Akademi Seni
Karawitan Indonesia Padangpanjang.
Karl Edmund Prier, Sj (1996). Ilmu Bentuk Musik, Yogyakarta: Pusat Musik Liturgi.
Stein, Leon. (1962). Anthology of Musical Forms, New Jersey: Summy-Birchard Music.
Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, Bandung: Cv.
Alfabeta.
Laporan Karya
Hafif, HR. (2012). “Propaganda Musikal”, Usulan Penciptaan Strata 2, Institut Seni
Indonesia Padangpanjang
Yade, Surayya. (2004). “Mangaji Kamatian Sebuah Refleksi dari Ritual Masyarakat
Pariaman”, Skripsi Sarjana, Program Studi Seni Musik STSI Padangpanjang.
Wendra. (2006). “Serentak”, Skripsi Sarjana, Program Studi Seni Musik STSI
Padangpanjang.
Dokumentasi
A. Riswan Ca. (65 th). Seniman Tradisional Kabupaten Muara Enim, wawancara
tanggal 31 Maret 2018, di Kabupaten Muara Enim.
Bambang Irawan. (52th). Seniman Tradisional Kabupaten Muara Enim,
wawancara tanggal 01 April 2018, di Kabupaten Muara Enim.
Bambang, Irawan. (2018). Kesenian Antan Delapan, Video Dokumentasi.s
DOI: http://dx.doi.org/10.26887/lg.v6i1.1045
DOI (PDF): http://dx.doi.org/10.26887/lg.v6i1.1045.g543
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.
View My Stats