Lucid Dream Dalam Fotografi ekspresi

Anca Putra Pramana, Richardvans Richardvans

Abstract


Skripsi ini bertujuan untuk memvisualkan fenomena Lucid Dream ke dalam medium fotografi ekspresi. Lucid Dream merupakan kondisi di mana seseorang menyadari bahwa dirinya sedang bermimpi, bahkan mampu mengendalikan jalannya mimpi. Pengalaman ini memberikan dampak yang beragam, mulai dari peningkatan kreativitas, kendali emosi, hingga munculnya tekanan psikologis seperti derealisasi dan gangguan tidur. Berdasarkan pengalaman pribadi pengkarya, karya ini menggambarkan mimpi sadar secara visual melalui pendekatan simbolis, emosional, dan konseptual. Metode penciptaan yang digunakan meliputi tahap persiapan, perancangan, dan perwujudan karya, dengan teknik fotografi yang dikombinasikan dengan digital imaging menggunakan perangkat lunak Adobe Photoshop. karya dibagi ke dalam tiga bagian: pertama menggambarkan pengalaman mimpi sadar yang pernah dialami pengkarya, karya berikutnya merepresentasikan dampak positif, dan karya terakhir menggambarkan dampak negatif dari Lucid Dream. Beberapa karya juga diperkaya dengan teknologi augmented reality melalui aplikasi Artivive untuk memperkuat makna dan interaksi visual. Hasil akhir dari penciptaan ini diharapkan dapat membuka perspektif baru tentang Lucid Dream sebagai ruang kontemplatif, reflektif, sekaligus kreatif dalam dunia bawah sadar manusia.


Keywords


fotografi ekspresi, mimpi sadar, manipulasi digital, Fine Art Photography, Lucid Dream, digital manipulation

Full Text:

PDF

References


Hill, J. (2020). the Study of Dreams. Dreams and Education (RLE Edu K), 17–28. https://doi.org/10.4324/9780203138632-6

Jones, C. S. (2015). Anything But Neutral: Using Color To Create Emotional Images. Tuts+ Design & Illustration. https://photography.tutsplus.com/tutorials/anything-but-neutral-using-color-to-create-emotional-images--cms-23214

Kusuma, I. K. A., Saryana, I. M., & Bratayadnya, P. A. (2021). Imajinasi Visual Tajen Dalam Fotografi Ekspresi. Retina Jurnal Fotografi, 1(2), 125–136. https://doi.org/10.59997/rjf.v1i2.792

LaBerge, S., & Rheingold, H. (1990). Exploring the World of Lucid Dreaming. Ballantine Books.

Parsons, T. (1974). The interpretation of dreams by Sigmund Freud. Daedalus, 103, 91–96.

Saunders, D. T., Roe, C. A., Smith, G., & Clegg, H. (2016). Lucid dreaming incidence: A quality effects meta-analysis of 50 years of research. Consciousness and Cognition, 43, 197–215. https://doi.org/10.1016/j.concog.2016.06.002

Soedjono, S. (2006). Pot-Pourri Fotografi. Universitas Trisakti.

Tahalea, S., Novianti, E., & Dewanti, A. R. (2024). ONCE UPON A TOWN : VISUALISASI RUANG HIJAU JAKARTA DALAM FOTO MONTASE MONTASE ONCE UPON A TOWN : VISUALIZING JAKARTA ’ S GREEN SPACES THROUGH PHOTOMONTAGE. 7, 297–314.




DOI: http://dx.doi.org/10.26887/matalensa.v5i2.5920

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.