INTERPRETASI REPERTOAR: SEBUAH UPAYA KONSEPTUALISASI KARAKTER SOLIS
Abstract
The cello solis performance is an instrumental show that places great importance on the maturity of a solist in presenting the repertoires which he will present in the form of a recital examination. The cello is a stringed instrument just like the violin. The current cello is called the modern cello. The modern cello is a development of the previous Cello such as the viola da gamba, viola da spalla, viola da bracchio and bass viol. Initially, the Cello served as the bass in a musical foundation. In the 17th century, composers such as Domenico Gabrielli and Giuseppe Colombi created works for single Cello or Cello solo without accompaniment. This paper aims to inform the performance of a Solis Cello instrument, by using the interpretation, maturity and mastery of the presenter's skills to the techniques contained in each repertoire that is performed. Where a solist performs the repertoire, through the appearance of the individuality of the virtuosity of his instrument. The achievement of a presenter's skills is intended so that aesthetic values can be presented in a show.
Key words: study analysis, recital, cello, repertoire.
ABSTRAK
Pertunjukan solis cello merupakan sebuah pertunjukan instrumental yang sangat mementingkan kematangan bagi seorang solis dalam membawakan repertoar-repertoar yang akan disajikannya dalam bentuk ujian resital. Cello merupakan instrumen gesek sama seperti biola. Cello yang ada sekarang disebut modern cello. Cello modern merupakan pengembangan dari Cello yang sebelumnya hadir seperti viola da gamba, viola da spalla, viola da bracchio dan bass viol. Pada awalnya, Cello berfungsi sebagai bas dalam sebuah fondasi musik. Pada abad ke-17, komposer seperti Domenico Gabrielli dan Giuseppe Colombi membuat karya-karya untuk Cello tunggal atau solo Cello tanpa iringan. Tulisan ini bertujuan untuk menginformasikan permainan seorang Solis instrumen Cello, dengan menggunakan interpretasi, kematangan dan penguasaan skill penyaji terhadap teknik-teknik yang terdapat pada setiap repertoar yang dibawakan. Dimana seorang solis mempertunjukan repertoar tersebut, melalui penampilan individualitas virtuositas instrumen nya. Pencapaian skill seorang penyaji bertujuan, agar nilai estetis dapat dihadirkan dalam sebuah pertunjukan.
Kata kunci: studi analisis, resital, cello , repertoar.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Aldi Yunanda, 2016. Concerto In E Minor Op. 85, Serenade Stanchen, The Swan, Medley Laksamana Mati Di Bunuh Dan Joget Istana Lukut. Skripsi: ISI Padangpanjang.
Bian Pamungkas, 2015. Pertunjukan Solis Violoncello Concerto No.1 Op.33 In A Minor Concerto In C Minor, Passacaglia, dan Damak, Skripsi: ISI Padangpanjang.
David Popper, 40 Studies High School (“Hohe Schule”) Of Cello Playing Opus 73. New York: International Music Company.
Dieter Mack, 2002. Sejarah Musik Jilid 2. Yogyakarta: Pusat Musik Liturgi.
Friedrich Dotzauer, Etude Fur Violoncello. Vol.3. New york: G. Schirmer, n.d.
Gerhard Mantel, Practising Etudes: The Basics of Cello Technique. (Mainz,,2012). Berisikan referensi etude untuk cello.
Leonard Rose, Sebastian Lee 40 Melodic Studies For Cello Opus 31. German: Allegro Editions.
Miller Hugh Milton. 1965. History Of Music. Barnes & Noble, Inc., N.Y: USA.
Moh Muttaqin. Kustap,2008“ Musik Klasik Pengantar Musikologi Untuk SMK”, Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.
Vincent McDermott. 2013. Imagi-Nation Membuat Musik Biasa Menjadi Luar Biasa. Yogyakarta: Art Music Today.
Yoga Surya Dirgantara,2018. Solis Cello Dalam Repertoar Concerto In A Minor Op.33, Hungarian Rhapsody Op.68, Laksmana Raja Dilaut Dan Now We Are Free. Skripsi: ISI Padangpanjang.
Internet
http://www.majalahpraise.com/musik-era-romantik-(1815-1910)515.html, diakses pada tanggal, 25 Desember 2020.16.09 WIB.
https://en.m.wikipedia.org/wiki/Cello_Concerto_(Elgar), diakses pada tangal, 25 Desember 2020. 17.02WIB.
https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20190412150629-227 385721/ramindjawadi-racik-musik-game-of-thrones-dan-kisah-trauma
https://en.wikipedia.org/wiki/cello_concerto_%28Elgar%29, diakses pada tanggal 27 desember 2020, 23.48 WIB.
https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20190412150629-227-385721/ramin-djawadi-racik-musik-game-of-thrones-dan-kisah-trauma, diakses pada tanggal 15 September 2020. 19.21 WIB.
https://www.kiostix.com/id/article/10/sejarah-musik-pop-dan-berkembangnya-di-indonesia, di akses pada tanggal, 1 Februari 2021. 23:24 WIB
DOI: http://dx.doi.org/10.26887/lg.v7i1.1536
DOI (PDF): http://dx.doi.org/10.26887/lg.v7i1.1536.g711
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.
View My Stats