Implementasi Mode Hexatonic Scale Pada Musik Tradisional Sirompak (Implementation of Hexatonic Scale Mode in Traditional Sirompak Music)
Abstract
Penggarapan Musik Sirompak For Orchestra And Minangkabau Tradition adalah komposisi yang berangkat dari unsur musikal pada kesenian tradisional Kanagarian Taeh Kabupaten Lima Puluh Kota. Kesenian tersebut telah bertransformasi dari ritual magis menuju kesenian tradisional masyarakat Kanagarian Taeh. Unsur musikal kesenian tradisional tersebut ialah dendang dan saluang sirompak. Metode penciptaan komposisi terdiri atas empat tahap, diantaranya; persiapan, perancangan, perwujudan, dan penyajian. Tahap persiapan penciptaan diantaranya; observasi, studi pustaka, dan wawncara. Informasi yang diperoleh kemudian dirancang pada tahap perancangan. Perwujudan penciptaan komposisi ini terbagi atas beberapa tahap; transkripsi, penulisan score, orkestrasi, dan latihan praktik intrumen dalam formasi orkestra. Hasil penciptaan komposisi musik “Penggarapan Musik Sirompak For Orchestra And Minangkabau Tradition” adalah komposisi bentuk bebas dua bagian (biner). Pada setiap bagian terdiri dari periode A-B-C, dan terdiri dari beberapa sectional sebagai unit penyusun struktur komposisi. Tanda waktu yang digunakan adalah adagio, dan moderato pada tanda biarama 4/4. Harmoni yang diterapkan ialah bagian part I (in D minor) dan part I (in G minor). Penempatan dendang pada paduan suara, adalah wujud melestarikan kebudayaan pada suatu masyarakat.
Kata kunci: Dendang, Sirompak, Dan Bentuk Biner
ABSTRACT
The creationof Sirompak Music for Orchestraand Minangkabau Traditionis a composition that departs from musical elements in the traditional arts of Kanagarian Taeh, Fifty City District. The art has transformed from a magical ritual to the traditional arts of the Kanagarian Taeh people. The musical elements of the setraditional arts are the singing and the sirompak saluang. The composition creation method consists off ourstages, including; preparation, design, embodiment, andpresentation. The preparation stage of creation includes; observation, literature study, and interviews. The information obtained is then design edat the design stage. The embodiment of the creation of this composition is divided into several stages; transcription, score writing, orchestration, and instrument practice exercises in orchestral formations. The result of the creation of the musical composition "The Composition of Sirompak Music For Orchestra And Minangkabau Tradition" is a two-part (binary) free-form composition. Each section consists of periods A-B-C, and consists of several sectionals as structural units of composition. The time signature used is the adagio, and the moderato is the 4/4 monastic sign. The harmony applied is part I (in D minor) and part I (in G minor). Placement of singing in the choiris a form of preserving culture in a society.
Keywords: Incident; Program Music; Multimedia Music; Sound fx; Virtual Sound Technology.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Aluna. (2022). Jerat: Impresi Pakasiah Dalam Komposisi Musik. Tesis: Institut Seni Indonesia Padangpanjang. Padangpanjang.
Christinus, Kristiyanto. (2017). Sekilas Sejarah Musik Barat.Yogyakarta.
Edmund, Karl. (1993). Sejarah Musik Jilid 2. Pusat Musik Liturgi. Yogyakarta. Edmund, Karl. (2016). Ilmu Harmoni Edisi Baru. Pusat Musik Liturgi. Yogyakarta.
Fontaine, Paul. (1967). Basic Formal Structures In Music. Appleton- Century.Crofts. New York.
Marzam. (2002). Aktivitas Ritual Magis Menuju Seni Pertunjukan Basirompak.Yogyakarta.
Miller, Hugh, M. (2017). Apresiasi Musik. Yogyakarta.
Ottman, Robert W. (1962). Elementary Harmony Theory And Practice. Usa.
Siraj, Ghandur. (2021). Fantasia Gubang. Skripisarjana Prodi Seni Musik Institut Seni Indonesia Padangpanjang. Padangpanjang.
Stein, Leon. (1979). Structure And Style The Study And Analysis Of Musical Forms. Usa.
Strobe, Gustave. (1982). The Theory And Use Of Chords A Text. Book Of Harmony. Usa.
Syamah, S. M., Yusnelli, Y., & Wijaksana, B. (2022). The Hearts Sound Of Victim (Electro Acoustic Music). MUSICA: Journal of Music, 2(2), 120-127.
Ulehla, Ludmila. (1994). Conteporaryharmony. New York.
Wahyudi, Tommy. (2016). Bolainraso. Skripsi Sarjana Prodi Seni
Karawitan Institut Seni Indonesia Padangpanjang. Padangpanjang.
Wakidi, Dirwan. (1985). Ilmu Bentuk Dan Analisa Musik. Aski Padangpanjang.
Zufriady. (2003). Fantasia Caknak Bongi Komposisi Tiga Bagian Untuk Kwartet Gesek. Skripsi :Prodi Seni Karawitan Institut Seni Indonesia Padangpanjang. Padangpanjang.
DAFTAR INFORMAN
Eri. (48 tahun). Profesi: pelaku kesenian tradisional sirompak. Wawancara; 14 Januari 2023 (17:00 wib).
Hajizar. (56 tahun). Profesi: Dosen. Wawancara; 15 Januari 2023 (15:00 wib). Hidwan Reta. (53 tahun). Profesi: Pemuka Adat Dan Budayawan. Wawancara; 14
DOI: http://dx.doi.org/10.26887/musica.v3i1.3511
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Alamat Redaksi:
Institut Seni Indonesia Padangpanjang
Jl. Bahder Johan 27128, Sumatera Barat (0752) 82077
Email: musica@isi-padangpanjang.ac.id
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.