ECO-PRINT HAPA ZOME ON TEXTILES AS ANTITHESIS ENVIRONMENTALLY UNFRIENDLY TEXTILE DYESTUFF

Sri Utami, Igb Bayu Baruna Ariesta, Nyoman Ayu Permata Dewi

Abstract


T

Textile industry sector waste is one of the environmentally unfriendly problems that is a concern among the fashion world today. Based on this, the researchers designed a textile by applying environmentally friendly art or coloring techniques, namely, zome hapa art. This technique belongs to the type of eco-print or natural printing technique. The motifs designed by researchers in the creation of textiles were chosen using motifs inspired by one of the Balinese cultures, namely the Balinese script. The selection of Balinese script as the main idea in the creation of motifs on textiles aims to show one of the local identities of Bali. Thus, textile products were created that the researchers designed to build the nuances and local characteristics of Bali. This research was conducted using the method of art creation. The method of art creation is a systematic way of creating works of art. The stages of the creation of this work describe the design of the process of creating a work of art in accordance with the stages of creation from getting inspiration (ideas), designing textile motifs to the realization of the work of art.

 

Keywords: Eco-Print; Hapa Zome; Textile Dyestuff


ECO-PRINT HAPA ZOME PADA TEKSTIL SEBAGAI ANTITESIS ENVIRONMENTALLY UNFRIENDLY TEXTILE DYESTUFF

 Abstrak

Limbah sektor industri tekstil adalah salah satu permasalahan enviromentally unfriendly yang menjadi perhatian di kalangan dunia mode saat ini. Berdasarkan hal tersebut maka, peneliti merancang sebuah tekstil dengan menerapkan seni atau teknik pewarnaan yang ramah lingkungan yaitu, seni hapa zome. Teknik ini tergolong dalam jenis eco-print atau teknik cetak alam. Motif yang dirancang peneliti dalam penciptaan tekstil dipilih menggunakan motif yang terinspirasi dari salah satu kebudayaan Bali yaitu, Aksara Bali. Pemilihan Aksara Bali sebagai ide utama dalam penciptaan motif pada tekstil bertujuan untuk memperlihatkan salah satu identitas lokal Bali. Sehingga, tercipta produk tekstil yang peneliti rancang membangun nuansa dan karakteristik lokal Bali. Penelitian ini dilaksanakan dengan mengunakan metode penciptaan seni. Metode penciptaan seni adalah cara mewujudkan karya seni secara sistematik. Tahapan penciptaan karya ini menguraikan rancangan proses penciptaan karya seni sesuai dengan tahpan-tahapan pengkaryaan sejak mendapat inspirasi (ide), perancangan desain motif tekstil hingga perwujudan hasil karya seni.

 

Kata kunci: Eco-Print; Hapa Zome; Textile Dyestuff

 

Abstrak

Limbah sektor industri tekstil adalah salah satu permasalahan enviromentally unfriendly yang menjadi perhatian dikalangan dunia mode saat ini. Berdasarkan hal tersebut maka, peneliti merancang sebuah tekstil dengan menerapkan seni atau teknik pewarnaan yang ramah lingkungan yaitu, seni hapa zome. Teknik ini tergolong dalam jenis eco-print atau teknik cetak alam. Motif yang dirancang peneliti dalam penciptaan tekstil di pilih menggunakan motif yang terinspirasi dari salah satu kebudayaan Bali yaitu, Aksara Bali. Pemilihan Aksara Bali sebagai ide utama dalam penciptaan motif pada tekstil bertujuan untuk menunjukan salah satu identitas lokal Bali. Sehingga, tercipta produk tekstil yang peneliti rancang membangun nuansa dan karakteristik lokal Bali. Penelitian ini dilaksanakan dengan mengunakan metode penciptaan seni. Metode penciptaan seni adalah cara mewujudkan karya seni secara sistematik. Tahapan penciptaan karya ini menguraikan rancangan proses penciptaan karya seni sesuai dengan tahpan-tahapan pengkaryaan sejak mendapat inspirasi (ide), perancangan desain motif tekstil hingga perwujudan hasil karya seni.

 

Kata kunci: Eco-Print, Hapa Zome, Textile Dyestuff


Keywords


Eco-Print; Hapa Zome; Textile Dyestuff

Full Text:

PDF

References


A. Matius. (2011). Estetika: Filsafat Seni. Sanggar Luxor.

Asmara, D. A. (2020). Penerapan Teknik Ecoprint pada Dedaunan Menjadi Produk Bernilai Jual. Jurnal Pengabdian Seni, 1(2), 16–26. https://doi.org/10.24821/jas.v1i2.4706.

Bandem, I. M., Denpasar, F. A. K., & Indonesia. (2000). Etnologi tari Bali. Kanisius.

D Junaedi. (2016). Estetika: Jalinan Subyek. D Junaedi. Objek, dan Nilai. ArtCiv.

Cholilawati, C., & Suryawati, S. (2021). Peningkatan Minat Pada Produk Tekstil Ramah Lingkungan Melalui Pelatihan Pembuatan Eco Print. Ikraith-Abdimas, 5(1), 124–129.

Enrico. (2019). Dampak Limbah Cair Industri Tekstil Terhadap Lingkungan dan Aplikasi Tehnik Eco Printing sebagai Usaha Mengurangi Limbah. Moda, 1(1), 5–13.

Fazruza, M., Novita, & Mukhlis. (2018). Eksplorasi Daun Jati Sebagai Zat Pewarna Alami Pada Produk Pashmina Berbahan Katun Dengan Teknik Ecoprint. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, 3(3), 1–16. https://etd.unsyiah.ac.id/index.php?p=show_detail&id=47051.

Flint, I. (2008). Eco Colour. In Millers Point. MURDOCH BOOKS.

Gustami, S. (2004). Proses Penciptaan Seni Kriya: Untaian Metodologis. In Yogyakarta: Program Pascasarjana ISI Yogyakarta. Pascasarjana ISI Yogyakarta.

Haryawati, I. L. A., Sudirtha, I. G., & Angendari, M. D. (2019). Pembuatan Busana Fantasi Dengan Sumber Ide Dramatari Calonarang. Jurnal BOSAPARIS: Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, 10(3), 167. https://doi.org/10.23887/jjpkk.v10i3.22151.

Haryono, H., Faizal D, M., Liamita N, C., & Rostika, A. (2018). Pengolahan Limbah Zat Warna Tekstil Terdispersi dengan Metode Elektroflotasi. EduChemia (Jurnal Kimia Dan Pendidikan), 3(1), 94. https://doi.org/10.30870/educhemia.v3i1.2625.

Naini, U. H. (2021). Jurnal Ekspresi Seni Penciptaan Tekstil Teknik Ecoprint Dengan Memanfaatkan Tumbuhan Lokal Gorontalo. Jurnal Ekspresi Seni, Vol. 23 No. http://creativecommons.org/licenses/by/4.0

Primasmara, P. I. (2017). Tinjauan Aspek Estetika Kostum Batik Jogja Fashion Week. Jurnal Ilmiah Program Studi S-1 Kriya Seni , Isi Yogya, JULY, 1–20. http://dx.doi.org/10.1016/j.chb.2016.05.008

Rahman, N. N., & Hendrawan, A. (2017). Pengaplikasian Aksara Bali Pada Material Denim Sebagai Produk Fesyen. Jurnal ATRAT, 5(3), 220–234. https://jurnal.isbi.ac.id/index.php/atrat/article/view/340

Saragih, L. A., & Zulkifli, Z. (2019). Analisis Kerajinan Souvenir Diorama Berbahan Limbah Pada Pengrajin Dikraf Berdasarkan Prinsip-Prinsip Desain. Gorga : Jurnal Seni Rupa, 8(1), 272. https://doi.org/10.24114/gr.v8i1.13639.

Sedjati, D. P., & Sari, V. T. (2019). Mix Teknik Ecoprint Dan Teknik Batik Berbahan Warna Tumbuhan Dalam Penciptaan Karya Seni Tekstil. Corak, 8(1), 1–11. https://doi.org/10.24821/corak.v8i1.2686.

-, S.-, Affanti, T. B., Santoso, R. E., & Josef, A. I. (2021). Aplikasi Teknik Hapa Zome Pada Pakaian Sebagai Bagian Kampanye Go Green. Brikolase : Jurnal Kajian Teori, Praktik Dan Wacana Seni Budaya Rupa, 12(2), 138–147. https://doi.org/10.33153/brikolase.v12i2.3294

Sedjati, D. P., & Sari, V. T. (2019). Mix Teknik Ecoprint Dan Teknik Batik Berbahan Warna Tumbuhan Dalam Penciptaan Karya Seni Tekstil. Corak, 8(1), 1–11. https://doi.org/10.24821/corak.v8i1.2686

Tegeh, I. M. dkk. (2016). Model Penelitian Pengembangan. Graha Ilmu.

Wiwana, I. P. A. P. I. G. Y. (n.d.). Kajian Elemen-elemen Lukisan Cerita

Ramayan Karya I Ketut Budiana. Prabangkara: Jurnal Seni Rupa Dan Desain, Vol.24. No.




DOI: http://dx.doi.org/10.26887/ekspresi.v24i1.1639

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.


Ekspresi Seni: Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Karya Seni 

E-ISSN 2580-2208 | P-ISSN: 1412-1662 | DOI: 10.26887/ekspresi 
Website: https://journal.isi-padangpanjang.ac.id/index.php/Ekspresi/index
Email: red.ekspresiseni@gmail.com | Support Contact Email: thegar.risky@gmail.com
Editor in Chief: Dr. Dede Pramayoza | Managing Editor: Saaduddin, M.Sn | Thegar Risky.S.Kom | Febri Desman, S | Elfira Roza, S.Kom
Publisher: Lembaga Penelitian Pengabdian Kepada Masyarakat  (LPPM) ISI Padangpanjang
Jalan Bahder Johan, Kota Padangpanjang, Sumatera Barat, Indonesia 27128 | Phone: (0752) 82077 | Fax: (0752) 82803

 

 


Ekspresi Seni : Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Karya Seni © 2017 by LPPM Institut Seni Indonesia Padangpanjang is licensed under Attribution-NonCommercial 4.0 International