Pertunjukan Kompang Bengkalis: dari Arak-Arakan ke Seni Pertunjukan

Yosi Ramadona, Nursyirwan Nursyirwan

Abstract


This writing is the result of research with the purpose to describe the
development of kompang music in Meskom community in Bengkalis, from
the music of parade to Attractive Performance. The tradition of kompang
parade in Bengkalis community was formerly part of Islamic religiuos
teaching, an integral part of Islam-related ceremonies or parties. But now
kompang music has developed from music of parade to music of
entertainment known as Kompang Attraction Performance. In order to see
the development of kompang from the music of parade to music of
performance, this research used a qualitative method with descriptive analysis using theories of function and performance. The development of
kompang from music of parade to Kompang Performance Attraction was
based on the needs of community for a more attractive art performance
and entertainment. The development was done by adding some attractive
movements into the performance combined with kompang game attraction
without reducing the essence of the performance itself, the Islamic teaching

Keywords


Performance; Attractions; Kompang; Islam; Bengkalis

Full Text:

PDF

References


Bahar, Mahdi. 2012. Islam Landasan Ideal Kebudayaan Melayu. Padangpanjang: ISI Padangpanjang.

Barker, Chris. 2009. Cultural Studies Teori & Praktek. Yogyakarta: Kreasi Wacana.

Hadi, Y. Sumandyo. 2012. Seni Pertunjukan dan Masyarakat Penonton. Yogyakarta: BP ISI Yogyakarta.

Hadi, Y. Sumandyo. 2000. Seni dalam Ritual Agama. Yogyakarta: Yayasan Untuk Indonesia.

Hermansyah, dkk. 2005. Budaya Tradisional Melayu Riau.Dinas kebudayaan dan Pariwisata dengan Tim Pusat Penelitian Kebudayaan dan Kemasyarakatan Universitas Riau

Murgiyanto, Sal. 2004. Tradisi dan Inovasi. Jakarta: Wedatama Widya Sastra

Roys, Anya Peterson. 1977. The Anthropology of Dance.Bloomington: Indiana University Press

Salim, Agus. 2006. Teori dan Paradigma Penelitian Sosial. Yogyakarta: Tiara Wacana

Soedarsono. 1997. Tari-Tarian Indonesia I. Jakarta: Proyek Pengembangan Media Kebudayaan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

_________. 1977. Kamus Istilah Tari & Karawitan Jawa. Jakarta: Proyek Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah.

Saifullah & Yulika, Febri. 2012. Sejarah perkembangan seni dan kesenian dalam islam. Padangpanjang: ISI Padangpanjang.

Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta




DOI: http://dx.doi.org/10.26887/ekse.v16i1.5

Refbacks

  • There are currently no refbacks.





Ekspresi Seni: Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Karya Seni 

E-ISSN 2580-2208 | P-ISSN: 1412-1662 | DOI: 10.26887/ekspresi 
Website: https://journal.isi-padangpanjang.ac.id/index.php/Ekspresi/index
Email: red.ekspresiseni@gmail.com | Support Contact Email: thegar.risky@gmail.com
Editor in Chief: Dr. Dede Pramayoza | Managing Editor: Saaduddin, M.Sn | Thegar Risky.S.Kom | Febri Desman, S | Elfira Roza, S.Kom
Publisher: Lembaga Penelitian Pengabdian Kepada Masyarakat  (LPPM) ISI Padangpanjang
Jalan Bahder Johan, Kota Padangpanjang, Sumatera Barat, Indonesia 27128 | Phone: (0752) 82077 | Fax: (0752) 82803

 

 


Ekspresi Seni : Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Karya Seni © 2017 by LPPM Institut Seni Indonesia Padangpanjang is licensed under Attribution-NonCommercial 4.0 International