Motif Kain Tampan Lampung sebagai Dasar Penciptaan Busana Kasual Batik
Abstract
“Tappan” atau Tampan merupakan salah satu jenis kain tenun tradisional masyarakat suku Saibatin yang merupakan peninggalan nenek moyang dan sudah hampir punah, difungsikan sebagai penutup wadah dan pembungkus makanan maupun mas kawin pada upacara perkawinan adat Lampung. Penulis berinisiatif melestarikan kain Tampan agar semakin dikenal oleh masyarakat luas dan tidak membiarkannya punah dengan cara mengangkat konsep Kain Tampan Lampung menjadi motif yang diterapkan sebagai sumber ide penciptaan karya seni berupa busana kasual menggunakan teknik batik tulis. Metode pendekatan yang digunakan adalah estetika dan ergonomi, sedangkan metode penciptaan yang digunakan yakni tiga tahap enam langkah yang dikemukakan oleh SP Gustami, di antaranya eksplorasi, perancangan, dan perwujudan. Hasil karya yang tercipta berupa empat busana kasual dengan motif kain Tampan Lampung.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ernawati dan Tim. 2008. Tata Busana Jilid 2. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan.
Febriani, Erna. 1994/1995. Koleksi Anyaman Museum Negeri Propinsi Lampung “Ruwa Jurai” Tinjauan tentang Teknik Pembuatan Bentuk, Ragam Hias dan Simbolisnya. Lampung: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Kantor Wilayah Propinsi Lampung.
Gustami, SP. 2007. Butir-Butir Mutiara Estetika Timur: Ide Penciptaan Seni Kriya Indonesia. Yogyakarta: Prasistwa.
Hartono, Lili. 2002. Bentuk Ornamen Lampung pada Kriya Kayu di Propinsi Lampung dalam Skripsi Pengkajian S-1 Program Studi Kriya Seni Jurusan Kriya, Fakultas Seni Rupa, ISI Yogyakarta.
Hidayatullah, Riyan. 2019. Estetika Seni dalam Jurnal Pengkajian S-1 Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lampung. Bandar Lampung.
Irawan, Deddy. 2016. Kajian Bentuk Estetis Kain Tenun Kapal dalam Masyarakat Saibatin Lampung Timur Menurut De Witt H. Parker dalam Jurnal Pengkajian, Prodi Pendidikan Seni, Program Pascasarjana Unnes.
Junaedi, Deni. 2016. Estetika: Jalinan Subjek, Objek dan Nilai. Yogyakarta: Badan Penerbit ISI Yogyakarta.
Kartika, Dharsono Sony. 2004. Seni Rupa Modern. Bandung: Penerbit Rekayasa Sains.
Kartiwa, Suwati. 1992. Kain Kapal Khasanah dari Lampung dalam Majalah Kebudayaan NO. IV tahun II. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Kherustika & Tim. 2017. Katalog Kain Kapal Koleksi Museum Negeri Provinsi Lampung. Bandar Lampung: Dinas Pendidikan dan Kebudayaan UPTD Museum Negeri Provinsi Lampung “Ruwa Jurai”.
Lisbijanto, Herry. 2013. Batik. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Marizar, Eddy S. 2005. Designing Furniture: Teknik Merancang Mebel Kreatif. Yogyakarta: Media Pressindo.
Nusa, Prana. 2013. Ekspresi Estetik Kain Nampan dalam Jurnal Pengkajian S-1 Program Studi Kriya Seni Jurusan Tekstil, Fakultas Seni Rupa, Universitas Sebelas Maret. Surakarta.
Palgunadi, Bram. 2008. Disain Produk Aspek-Aspek Disain. Bandung: ITB.
Poespo, Goet. 2000. Teknik Menggambar Mode dan Busana. Yogyakarta: Kanisius.
Susanto, Mike. 2011. Diksi Rupa Kumpulan Istilah dan Gerakan Seni Rupa. Yogyakarta: DictiArt Lab.
Wahyu, Ami. 2012. Chic in Batik. Semarang: PT Penerbit Erlangga Mahameru.
DOI: http://dx.doi.org/10.26887/style.v2i1.2564
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Style : Journal of Fashion Design
E-ISSN 2809-0888 | DOI: 10.26887/style
Website: https://journal.isi-padangpanjang.ac.id/index.php/JFD/index
Email: style@isi-padangpanjang.ac.id | Support Contact Email: thegar.risky@gmail.com
Editor in Chief: Nofi Rahmanita, S.Sn., M.Sn
Managing Editor: Thegar Risky.S.Kom | Febri Desman, S.Hum | Elfira Roza, S.Kom
Publisher: Lembaga Penelitian Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) ISI PadangpanjangJalan Bahder Johan, Kota Padangpanjang, Sumatera Barat, Indonesia 27128 | Phone: (0752) 82077 | Fax: (0752) 82803
Style : Journal of Fashion Design © 2021 by LPPM Institut Seni Indonesia Padangpanjang is licensed under Attribution-NonCommercial 4.0 International