SKENARIO FILM FIKSI KASIH LILY MENGGUNAKAN METODE EIGHT SEQUENCES UNTUK MEMBENTUK KARAKTER
Abstract
Skenario Kasih Lily merupakan drama keluarga yang mengangkat tentang kisah percintaan yang dihalangi oleh keinginan orang tua. Perihal keluarga, apalagi sudah urusan perjodohan, selalu menjadi kisah yang menarik. Ada yang terhalang oleh adat, ada yang terhalang oleh agama, dan untuk Kasih Lily mereka terhalang oleh keinginan orang tua. Ide ini tercipta dari pengalaman, pengamatan dan imajinasi yang diproses menjadi sebuah karya melalui tahapan, menentukan ide cerita, tema, intisari, latar belakang, sinopsis dan treatment. Skenario Kasih Lily menggunakan salah satu metode penciptaan skenario film yaitu metode Eight Sequences. Tujuan dari tulisan ini yaitu mampu menciptakan skenario film fiksi menggunakan metode Eight Sequences untuk membentuk karakter. Metode Eight Sequences ini adalah metode pengembangan dari struktur tiga babak yaitu memiliki awal, tengah dan akhir, lalu babak 1 dikembangkan menjadi sequence 1 dan 2, Babak 2 menjadi sequence 3, 4, 5, dan 6 lalu babak 3 menjadi sequence 7 dan 8. Perubahan karakter Lily dalam 8 sequence ini dikemas menggunakan unsur dramatik yaitu Conflict, Suspense, Coriusity dan Suprise. Hasil dari proses Eight Sequences ini membentuk karakter Lily mulai dari munculnya conflict atau plot point I pada sequence 2, lalu berkembang pada conflict atau plot poin II pada sequence 6, dan mendapatkan penyelesaian di sequence 8. Dengan demikian, metode Eight Sequences menjadi salah satu metode yang walaupun sederhana namun efektif untuk digunakan dalam membangun sebuah skenario yang rapi dan mudah dipahami.
Keywords
Full Text:
(15-22) PDFDOI: http://dx.doi.org/10.26887/cl.v2i1.3457
DOI ((15-22) PDF): http://dx.doi.org/10.26887/cl.v2i1.3457.g1678
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Cinelook: Journal of Film, Television, and New Media
Website: https://journal.isi-padangpanjang.ac.id/index.php/JFTNM/indexEmail: prodi.televisi2@gmail.com | Support Contact Email: prodi.televisi2@gmail.com
Editor in Chief: Wahyu Nova Riski, S.Sn., MGMC | Managing Editor: Hery Sasongko, S.Sn., M.Sn
Publisher: Program Studi Televisi dan Film ISI Padangpanjang
Jalan Bahder Johan, Kota Padangpanjang, Sumatera Barat, Indonesia 27128 | Phone: (0752) 82077 | Fax: (0752) 82803