INDUSTRI KREATIF BATOK KELAPA SEBAGAI PENUNJANG EKOMONI MASYARAKAT
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan mendeskripsikan sumber daya alam sebagai bahan baku penciptaan produk kerajinan ramah lingkungan (ramah lingkungan). Potensi alam di lingkungan Lubuk Malako, Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, merupakan sumber daya alam dari pohon kelapa yang tumbuh subur di daerah tersebut. Sumber daya alam ini merupakan modal dasar untuk pembukaan dan pengembangan industri kreatif, khususnya usaha kerajinan rakyat. Masyarakat di kawasan tersebut mengolah batok kelapa dengan teknik kolase dan akar kayu menjadikan produk kerajinan sebagai sumber ekonomi. Ketersediaan alam yang melimpah sumberdaya berpotensi menjadi industri kerajinan kreatif yang berkelanjutan karena pemanfaatannya bahan yang mudah ditemukan dan terbarukan. Produk yang dihasilkan bersifat fungsional dan barang-barang dekoratif dan produk souvenir untuk mendukung pariwisata di kabupaten Solok Selatan, yaitu terkenal dengan kawasan Seribu Rumah Gadang dan Rumah Gadang Panjang. Memanfaatkan alam potensi yang dimiliki dapat meningkatkan kemampuan warga untuk menciptakan ekonomi kreatif yang mampu menyediakan manfaat langsung bagi kehidupan masyarakat di bidang sosial dan ekonomi.
Kata kunci: Ekonomi, Industri Kreatif, Pohon Kelapa
This study aims to examine and describe the utilization of natural resources as raw materials for creating environmentally friendly craft products. The research focuses on the natural potential of Lubuk Malako, a district in Solok Selatan, West Sumatra. The area is blessed with abundant coconut trees, which serve as a valuable natural resource for opening and developing creative industries, particularly in the field of craft businesses. The local community in this region employs the collage technique using coconut shells and wood roots to produce handicraft products, which serve as an economic resource. The availability of these natural resources in large quantities has the potential to foster a sustainable creative craft industry due to the ease of sourcing materials and their renewable nature. The resulting products range from functional and decorative items to souvenir products, supporting tourism in Solok Selatan district. This region is renowned for its Seribu Rumah Gadang and Rumah Gadang Panjang, adding to the significance of these craft products. By harnessing the natural potential of the area, the study aims to enhance the citizens' ability to foster a creative economy, thereby bringing direct social and economic benefits to their lives.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ar, I.M. 2012. The Impact of Green Product
Innovation on Firm Performance
and Competitive Capability: The
Moderating Role of Management
Environmental Concern. Procedia-
Social and Behavioral Science 62,
pp: 854-864.
Creswel, J. W. (2016). Research Design:
Pendekatan Metode Kualitatif,
Kuantitatif, dan Campuran (4th
ed.). Pustaka Pleajar.
Eskak, E. (2013). Metode Pembangkitan
Ide Kreatif Dalam Penciptaan Seni.
Corak, 2(2), 167–174. https://doi.
org/10.24821/corak.v2i2.2338
Eskak, E., Salma, I. R., & Sumarto, H.
(2017). Peningkatan kecerahan
dan daya rekat warna pada produk
gerabah batik. PRODUCTUM JurnalDesain Produk (Pengetahuan Dan
Perancangan Produk). https://
doi.org/10.24821/productum.
v3i1.1733
Guntur. (2016). Metode Penelitian
Artistik. ISI Press.
Manurung, Adler Hayman. (2008). Model
Untuk Bisnis UKMI. Jakarta: PT.
Kompas Media Nusantara.
Regiana Nickel, Eco-design in the
printing industry Life cycle
thinking: Implementation of Ecodesign
concepts and tools into the
routine procedures of companies,
The Journal of Sustainable Product
Design 3: 19–27, 2003, Fibers and
Polymers 2014, Vol.15, No.8, 1701-
, Google Scholar
Suhardi, S. (2012). Hukum Koperasi
Usaha Mikro, Kecil, Dan Menengah Di Indonesia. Jakarta: Akademika.
Tambunan, Tulus. (2012). Usaha Mikro
Kecil dan Menengah di Indonesia:
isu-isu penting. Lp3es. Google
Scholar
Youngmi Park, The Eco-Friendly Surface
Modification of Textiles for Deep
Digital Textile Printing by In-Line
Atmospheric Non-Thermal Plasma
Treatment, Fibers and Polymers
, Vol.15, No.8, 1701-1707,
Google Scholar
DOI: http://dx.doi.org/10.53666/artchive.v4i1.3807
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Artchive: Indonesia Journal of Visual Art and Design
This Journal is Indexed by:
Artchive: Indonesia Journal of Visual Art and Design
E-ISSN: 2723-536X | DOI:10.53666
Website: https://journal.isi-padangpanjang.ac.id/index.php/artchive/index
Email: artchive@isi-padangpanjang.ac.id | Support Contact Email: artchive.fsrd@gmail.com
Managing Editor : Eva Yanti, S.Ds., M.Si | Administrator: Thegar Risky.S.Kom
Publisher: Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) ISI Padangpanjang
Jalan Bahder Johan, Kota Padangpanjang, Sumatera Barat, Indonesia 27128 | Phone: (0752) 82077 | Fax: (0752) 82803
Journal © 2018 by Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Seni Indonesia Padangpanjang is licensed under CC BY-NC 4.0