UKIRAN AKAR KAYU PULAU BETUNG JAMBI MENUJU INDUSTRI KREATIF

Nofrial Nofrial

Abstract


Kerajinan ukiran akar kayu Pulau Betung menggunakan kayu lokal, yang produknya berfungsi untuk perabotan rumah tangga dan cenderamata. Keberadaan kerajinan ukir Pulau Betung dipengaruhi oleh peranan pengrajin, pendidikan, pariwisata, lembaga swadaya masyarakat, pemerintah, serta pasar. Dampak perkembangan seni ukir ini pada masyarakatnya, berupa perubahan mata pencarian sosial dan ekonomi, dari petani menjadi pengrajin ukir. Peningkatan perekonomian, membaiknya fasilitas hidup keluarga. Masyarakat dapat melanjutkan pendidikan anak-anak mereka hingga ke perguruan tinggi. Pengembangan industri kreatif seni ukir Pulau Betung melalui kerja sama cendekiawan, bisnis, dan pemerintah (Triple Helix), penggerak lahirnya kreativitas, ide, ilmu pengetahuan, dan teknologi. Hubungan tersebut saling menunjang dengan peran; (1) Cendekiawan, perannya pembentukan insan kreatif dan aktivitas penciptaan produk baru kompetitif, (2) Bisnis, berperan dalam konektivitas dalam rangka ekonomi serta transformasi hasil kreativitas menjadi bernilai ekonomi (pemasaran dan uang), (3) Pemerintah, pemegang kendali mekanisme pemberian program insentif, kendali iklim usaha yang kondusif dan peran edukatif

Keywords


Kerajinan; Ukiran; Industri Kreatif

Full Text:

PDF

References


Departemen Perdagangan Republik Indonesia. 2008. Pengembangan Ekonomi Kreatif Indonesia 2025:

Rencana Pengembangan Ekonomi Kreatif Indonesia 2009-2015, Jakarta:

Deperindag RI.

Feldman, Edmund Burke. 1967. Art As Image And Idea. New Jersey:

Prentice-Hall, Inc, Englewood.

Kuntowijoyo. 2006. Budaya dan Masyarakat. Yogyakarta: Tiara Wacana.

Kusen. 1986. Kreativitas dan Kemandirian seniman Jawa Dalam Mengolah pengaruh Budaya Asing Studi Kasus Tentang Gaya Relief Candi Di Jawa antara Abad IX-XVI Masehi. Yogyakarta: Depdikbud, Dirjen Kebudayaan Proyek Penelitian dan Pengkajian Kebudayaan Nusantara (Javanologi).

Sriyanti, Nova. 2004. Kerajinan Kayu di Desa Pulau Betung Kecamatan PemayungKabupaten Batang Hari, Jambi. Skripsi. Padangpanjang: Jurusan Seni Kriya STSI Padangpanjang.

SP. Gustami. 2000. Seni Kerajinan Mebel Ukir Jepara: Kajian Estetik Melalui Pendekatan Multidisiplin. Yogyakarta: Kanisius.

_________. 2013. Industri Kreatif Berbasis Budaya Lokal dan Nasional Menuju Pasar Global. Makalah dalam Seminar Nasional Pendidikan

Seni Budaya dan Industri Kreatif Menghadapi Tantangan Global, kerjasama PPS UNP dan Dinas Pariwisata Sumatera Barat, tanggal 10 sd 11 November 2013, di Taman Budaya Sumatera Barat.

Wicaksono, Agung. 2009. Eksistensi Seni Kriya Indonesia di Era Gelombang Ekonomi Kreatif. dalam Seni Kriya Dan Kearifan Lokal Dalam

Lintasan Ruang dan Waktu Tanda Mata untuk Prof. Drs. Gustami, SU. Yogyakarta: BP. ISI Yogyakarta.

Sumber Internet:

http://kompas.com. Diakses tanggal 02

Maret 2013




DOI: http://dx.doi.org/10.26887/ekse.v16i1.60

Refbacks

  • There are currently no refbacks.





Ekspresi Seni: Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Karya Seni 

E-ISSN 2580-2208 | P-ISSN: 1412-1662 | DOI: 10.26887/ekspresi 
Website: https://journal.isi-padangpanjang.ac.id/index.php/Ekspresi/index
Email: red.ekspresiseni@gmail.com | Support Contact Email: thegar.risky@gmail.com
Editor in Chief: Dr. Dede Pramayoza | Managing Editor: Saaduddin, M.Sn | Thegar Risky.S.Kom | Febri Desman, S | Elfira Roza, S.Kom
Publisher: Lembaga Penelitian Pengabdian Kepada Masyarakat  (LPPM) ISI Padangpanjang
Jalan Bahder Johan, Kota Padangpanjang, Sumatera Barat, Indonesia 27128 | Phone: (0752) 82077 | Fax: (0752) 82803

 

 


Ekspresi Seni : Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Karya Seni © 2017 by LPPM Institut Seni Indonesia Padangpanjang is licensed under Attribution-NonCommercial 4.0 International