Pengembangan Seni Pertunjukan untuk Pembangunan Nagari Pariwisata: Studi Kasus Festival Pasa Harau
Abstract
Full Text:
PDFReferences
Ardika, I. G. (2018). Kepariwisataan Berkelanjutan; Rintis Jalan Lewat Komunitas. Jakarta: Kompas Media Nusantara.
Haries, A., & Wulandari, F. (2021). Tinjauan Manajemen Event Pasa Harau Art & Culture Festival di Kabupaten Lima Puluh Kota. Jurnal Pariwisata Bunda, 1(2), 1–18. Retrieved from https://ejournal.akparbundapadang.ac.id/index.php/jurnal-pariwisata-bunda/article/view/31
Kayansa, I. W. R. Y., & Adikampana, I. M. (2017). Persepsi Wisatawan Nusantara Terhadap Penyelenggaraan Pesta Kesenian Bali Sebagai Daya Tarik Wisata. Jurnal Destinasi Pariwisata, 5(1), 130–136. https://doi.org/10.24843/jdepar.2017.v05.i01.p24
Krestanto, H. (2018). Potensi Batik Sebagai Daya Tarik Desa Wisata (Studi di Kecamatan Bayat Kabupaten Klaten Propinsi Jawa Tengah). Jurnal Media Wisata, 16(2), 1077–1083. https://doi.org/10.36276/mws.v16i2.266
Murgiyanto, S. (2017). Kritik Pertunjukan dan Pengalaman Keindahan (D. Pramayoza, Ed.). Yogyakarta: Pengkajian Seni Pertunjukan dan Seni Rupa UGM & Komunitas Senrepita.
Novaldi, D., & Pramayoza, D. (2022). Tata Kelola Festival Warga: Menata Rangka Kerja Kolektif. Melayu Arts and Performance Journal, 5(2), 97–104. https://doi.org/10.26887/mapj.v3i2.1019
Pramayoza, D. (2018). Pengalaman di Pasa Harau: Kurasi Festival Sebagai Peranti Transformasi. In B. Isabella (Ed.), Unjuk Rasa: Seni, Performativitas, Aktivisme (pp. 209–225). Jakarta: Yayasan Kelola.
Pramayoza, D., & Yuliza, F. (2023). From Dramaturgy to Curation: A Village Spatial Planning Strategy for The Pasa Harau Festival in West Sumatra, Indonesia. ISVS E-Journal, 10(3), 12–33. Retrieved from https://isvshome.com/pdf/ISVS_10-3/ISVSej_10.3.2.pdf
Prasetia, H., & Pramayoza, D. (2020). Berkunjung ke Rumah Sendiri. Yogyakarta: Yayasan Umar Kayam.
Priyanto, P., & Safitri, D. (2016). Pengembangan Potensi Desa Wisata Berbasis Budaya: Tinjauan Terhadap Desa Wisata di Jawa Tengah. Jurnal Vokasi Indonesia, 4(1), 76–84. https://doi.org/10.7454/jvi.v4i1.1097
Putra, D. P. B. P. (2020). Pengembangan Desa Wisata Carangsari Dan Partisipasi Masyarakat Lokal. Jurnal Masyarakat Dan Budaya, 22(2), 1–15. https://doi.org/10.14203/jmb.v22i2.838
Santika, I. N. E., & Suryasih, I. A. (2018). Elemen Budaya Sebagai Daya Tarik Wisata Di Desa Wisata Pengotan, Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali. Jurnal Destinasi Pariwisata, 6(1), 31. https://doi.org/10.24843/jdepar.2018.v06.i01.p06
Sari, R. (2020). Analisis Kepuasan Pengunjung Kawasan Wisata Lembah Harau Kabupaten Limapuluh Kota. SEPA: Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis, 17(1), 11. https://doi.org/10.20961/sepa.v17i1.37841
Soedarsono, R. M. (1999). Seni Pertunjukan Indonesia dan Pariwisata (T. Rahzen, Ed.). Bandung: Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia.
Soedarsono, R. M. (2002). Seni Pertunjukan Indonesia di Era Globalisasi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Sudibya, B. (2018). Wisata Desa dan Desa Wisata. Bali Membangun Bali: Jurnal Bappeda Litbang, 1(1), 21–25. Retrieved from http://www.berdesa.com/apa-beda-desa-wisata-dan-wisata-desa
Yoeti, O. A. (1983). Pengantar Ilmu Pariwisata. Bandung: Penerbit Angkasa.
Yuliza, F. (2020a). Creativity of Art in Ramayana Sendratari As an Example of Transformation Process. Ekspresi Seni: Jurnal Ilmu Pengetahuan Dan Karya Seni, 22(2), 83–92. https://doi.org/10.26887/ekspresi.v22i2.1013
Yuliza, F. (2020b). Dari Tari Galombang ke Tari Pasambahan: Perubahan Tari Minangkabau Dalam Perkembangan Budaya Populer dan Industri Pariwisata. Laga-Laga: Jurnal Seni Pertunjukan, 6(1), 80–90. https://doi.org/10.26887/lg.v6i1.1016
Yuliza, F., & Pramayoza, D. (2022). Event Management of Kurenah Ibuah Festival in Payakumbuh as a Domestic Tourism Alternative During the Pandemic: A Study of Community Festival. International Journal of Applied Sciences in Tourism and Events, 6(1), 1–12. https://doi.org/10.31940/ijaste.v6i1.1-12
Yuliza, F., Saeui, V., Hasnah Sy., & Pramayoza, D. (2022). The Hybrid Persembahan Dance: Cross-Cultural Collaboration And Art Tourism In Pasa Harau Art And Culture Festival 2018. Ekspresi Seni: Jurnal Ilmu Pengetahuan Dan Karya Seni, 24(1), 32–49. https://doi.org/10.26887/ekspresi.v24i1.1576
Yusman, D., Effendi, N., & Ifdal, I. (2021). Manajemen Kawasan Wisata Lembah Harau Kabupaten Lima Puluh Kota. Menara Ilmu, 15(1), 32–41. https://doi.org/10.31869/mi.v15i1.2545
Zakaria, F., & Suprihardjo, R. D. (2014). Konsep Pengembangan Kawasan Desa Wisata di Desa Bandungan Kecamatan Pakong Kabupaten Pamekasan. Jurnal Teknik Pomits, 3(2), 245–249.
DOI: http://dx.doi.org/10.26887/jtsti.v3i1.4412
Refbacks
- There are currently no refbacks.
JTSTI : Journal of Tourism Science, Technology and Industry
E-ISSN 2962-5378 | DOI: 10.26887/jtsti.v2i2
Website: https://journal.isi-padangpanjang.ac.id/index.php/JTST
Email: jurnalprodipariwisata1234@gmail.com
Editor in Chief: Fresti Yuliza, S.Sn., M.A | Managing Editor: Fernando Fasandra, S.ST., M.Par | | Anggun, A.Md. AB
Publisher: Program Studi Pariwisata, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Seni Indonesia Padangpanjang
Editorial Office: Gedung Fakultas Seni Rupa dan Desain Lt. 1 Institut Seni Indonesia Padangpanjang, Jalan Bahder Johan, Kota Padangpanjang, Sumatera Barat, Indonesia 27128 | Phone: (0752) 82077 | Fax: (0752) 82803
JTSTI: Journal of Tourism Science, Technology and Industry © 2022 by Program Studi Pariwisata, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Seni Indonesia Padangpanjang is licensed under CC BY 4.0